Langsung ke konten utama

ANTV menjadi 16:9 sebelum dihentikannya PITV DKI Jakarta Analog menyusul #OCPAMIT 24 Jam lagi.

 Pada tanggal 18 September 2021, PITV DKI Jakarta telah menghentikan Pemancar 22 UHF sebelum IUTV (2021) dan Sejarah penting mengenal sejarah Frekuensi 22 UHF Jakarta yang pernah digunakan paska dihentikan.

Awal digunakan:

7 Juli 2006-31 Desember 2015:

Banten TV adalah stasiun televisi lokal Banten yang bernama Banten TV. Stasiun televisi ini pertama kali melakukan siaran percobaan pada tanggal 7 Juli 2006 dan diluncurkan pada tanggal 28 Agustus 2006 di Serang, Banten, dengan hanya menjangkau wilayah Serang, Cilegon, Pandeglang, Lebak, Anyer, Tangerang dan Labuan.

sambut Tahun baru 2012, Mulai 1 Januari 2012, Banten TV telah meningkatkan jangkauan siar ke Jakarta, Bogor, DepokTangerang Selatan dan Bekasi, agar masyarakat Jabodetabek dapat ikut menikmati siaran Banten TV.

Pada tanggal 1 Januari 2016, Banten TV berganti nama menjadi INTV, singkatan dari Inspirasi Televisi. Dari semula berada di Banten, operasional INTV dipindahkan secara bertahap ke Jakarta. Setelah berganti nama menjadi INTV, stasiun TV ini melakukan ekspansi ke sejumlah kota, seperti MedanBandar LampungManado dan Ternate, menjadikannya sebagai stasiun televisi berjaringan. Menurut pihak INTV pada saat itu, acara yang mereka sajikan berbeda di setiap kota dan menyesuaikan selera pemirsa masing-masing, namun tetap berusaha menyiarkan program yang inspiratif.[3]

Pemirsa setia INTV mencapai 5 juta pemirsa, dan jam siaran INTV mencapai 20 jam sehari (yang akan berusaha ditingkatkan). Seiring dengan peningkatan jam siaran, peningkatan juga sedang dilakukan baik kualitas dan gambar untuk siaran. Kebutuhan dan kepentingan pemirsa di wilayah program yang disiarkan lebih menekankan pada nuansa lokal yang melibatkan penonton sebanyak mungkin seperti; program interaktif dan kegiatan acara off air untuk memperkuat penetrasi masyarakat. Segmen penonton lebih ke kelas B, C1, C2, dan D menyebabkan mayoritas pemirsa di kawasan ini lebih digolongkan sebagai kelas menengah-bawah.

Pada tanggal 1 Februari 2019, INTV resmi berganti nama menjadi MYTV. Pergantian nama ini dilakukan setelah MYTV diakuisisi sahamnya oleh konglomerat Tahir dari Mayapada Group. Tahir menguasai 90% saham perusahaan ini, dengan sisanya tetap dimiliki pemilik lama yaitu Wawan dan Evan Setiawan (Netwave Group). Tahir beralasan karena ia tidak mengerti dunia pertelevisian, maka ia tetap menyisakan sahamnya untuk pemilik lama. Tercatat, akuisisi ini terjadi pada akhir 2018.[2] Dalam peluncurannya, MYTV sendiri menargetkan pasar perempuan dengan tujuan untuk menginspirasi dan memberdayakan perempuan demi mencapai keluarga bahagia, mencapai kesuksesan dalam karier, menjadi pebisnis, mendapat pendidikan yang tinggi, berkeliling dunia, menjadi terkenal dan mampu menghasilkan sebuah karya. Dengan pergantian ini, siaran MYTV berubah dari yang sebelumnya menargetkan anak-anak, kini mengarah ke siaran-siaran perempuan seperti infotaimentvariety show dan drama asing. Dalam target pasarnya, juga dilakukan perubahan menjadi lebih ke perempuan kelas menengah dan atas.[4] Walaupun demikian, setelah berusaha start dengan baik, tampak bahwa kualitas programnya sempat menurun, karena masih menyiarkan acara home shopping di jam-jam tayangnya.


Pada tahun 2020, MyTV Jakarta telah menonaktifkan sementara 22 UHF karena digunakan untuk menjangkau siaran iNews Bandung hingga diambil alih ke IUTV sampai PITV Jakarta dari pertengahan Tahun 2021-2022.

Pada tanggal 19 Agustus 2022, usai ANTV mengatur format Gambar dari 4:3 sejak 1993-2022 menjadi 16:9, PITV DKI Jakarta Analog akan dihentikan setelah pemutaran Bangun Pemudi-Pemuda dan Indonesia raya untuk area Jakarta. lalu Pesan ASO telah ditampilkan Untuk pertama kalinya sebelum 25 Agustus 2022.

TVRI Jakarta memperpanjang Jam tayang 08:00-18:00 WIB mulai 20 Agustus 2022.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

MediaPI akan umumkan 5 pengumuman dari PITV, NusaChannel hingga pemadaman PITV Analog di wilayahnya.

Lihat pada teks cetak tebal untuk pengumuman Hak siarnya Surabaya - 16 Juni 2023 MediaPI mulai melakukan Tahap ke-2 siaran percobaan NusaChannel dengan menyiarkan program Dua Arah bersamaan IUTV. Tahap ke-2 siaran percobaan ini mulai Jumat ini untuk perpanjang siaran percobaan hingga peluncuran TVRI World pada waktu mendatang karena NusaChannel belum diresmikan setelah Tahap ke-1 siaran percobaan mulai 1 Juli 2022. Nusa Channel ini masih dalam proses perluasan jangkauan Terestrial meskipun diganti logo yang baru agar dapat melihat dengan kekinian bagi pemirsa di Indonesia. HAK SIAR BARU MediaPI: Anggap saja NusaChannel bisa siarka Piala Dunia 2022 tanpa peresmian siaran resmi NusaChannel itu pada 21 November 2022 hingga Akhir Babak penyisihan grup H karena Kemenpora belum tentu siarkan SEA Games di NusaChannel pada saat SEA Games Vietnam tahun 2022 jika TVD saja yang bisa menayangkan langsung pada beberapa acara Cabor dengan 11 tim delegasi Asia Tenggara. sejak SEA Games Kamboja dibuk

PITV - Hak cipta konten di Bali/paska ASO Sumatera

Seluruh kepentingan Pemeran, Properti, Suara, Kawasan, Grafis, Animasi, Sensor, Cerita, Fakta dan lainnya di program Hiburan, Olahraga dan Event Eksklusif PITV akan diperketat Hak Cipta pihak non-MediaPI atau Fremantle Internasional, FIFA, IOC, OCA, G20 (2022) dan sebagainya, namun sebagian program-program PITV Nasional masih tidak ada dampak pengawasan Hak Cipta ketat. PITV Daerah sudah mengawasi Hak Cipta yang menyebabkan video-video yang direkam/edit oleh Pengguna Medsos/Pihak ketiga diblokir sebagian (khusus konten PITV Daerah di DKI Jakarta, kawasan Sumatera dan Bali; termasuk PITV Aceh, PITV Lampung dan PITV Bali) bukan seluruh wilayah di Dunia di YouTube. (seperti Pemilik Hak Cipta konten yang berisi video ke-tiga oleh PT.Media Pintara Indonesia, atas nama: PITV DKI Jakarta/PITV Bali). Pemblokiran dimulai 8 Juli 2023. Sumber: Kemenkuham RI & Media Pintara Indonesia.

1 Tahun yang lalu Timnas U-23 di SEA Games....!